Sepakbola Indonesia menggoreskan tinta hitam, hari Minggu 27 Mei 2012,
sebuah kejadian memilukan mencoreng kompetisi bergengsi di Tanah Air
Indonesia Super League (ISL). Tiga suporter tewas
usai menyaksikan pertandingan Persija kontra Persib di Stadion Gelora
Bung Karno (GBK), polisi pun sudah memeriksa 18 orang saksi untuk
mengungkap kasus tersebut.
Di tengah duka yang mewarnai dunia olah raga tersebut, status facebook seseorang dengan akun 'Irwan Pangeranorenz Cikeaz' mengaku telah melakukan pemukulan terhadap suporter lawannya. Belum diketahui kebenaran perihal status tersebut, namun yang jelas status itu segera memancing hujatan di dunia maya.
Polisi pun berjanji akan mendalami pengakuan dalam status facebook tersebut.
"Akan kita telusuri soal Facebook itu," ujar Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang Kompol Widarto, Selasa (29/5), seperti yang dilansir oleh merdeka.com
Mampukah polisi mengungkap kasus pengeroyokan yang berujung tiga suporter tewas dari pengakuan yang dibuat 'Irwan Pangeranorenz Cikeaz' yang kini telah berganti menjadi 'Ojong Ajah Dah'.
Sebelumnya, sekelompok orang berbaju oranye diduga melakukan sweeping saat pertandingan Persija Jakarta vs Persib Bandung digelar di GBK. Rangga diduga menjadi salah satu korban pengeroyokan tersebut.
Namun Sekjen The Jakmania Richard Ahmad membantah ada sweeping yang dilakukan oleh anggota Jakmania saat berlangsungnya pertandingan Persija lawan Persib. Dia berharap, opini tentang adanya sweeping tidak dibesar-besarkan.
"Tidak ada tindakan melakukan itu (sweeping). Semua jangan berasumsi. Mari sama-sama menjernihkan masalah ini," ujar Richard.
Richard menegaskan, pengurus Jakmania sekarang sedang berkabung atas meninggalnya Lazuardi, simpatisan Persija. Lazuardi sebelumnya tewas dikeroyok usai menyaksikan laga Persija lawan Persib di sekitar Stadion Gelora Bung Karno Jakarta.
"Kami sedang berkabung. Kalau ada opini seperti itu, kesannya kami yang bersalah. Saya mohon opini itu jangan dikembangkan karena akan memperkeruh suasana. Kami semua berharap bisa mengontrol semua," harap Richard.
Sebelumnya, tiga orang menjadi korban pengeroyokan usai laga lanjutan Indonesia Super League (ISL) antara Persija menghadapi Persib. Tiga orang itu bernama Lazuardi, Rangga Cipta Nugraha dan Dani Maulana.
Di tengah duka yang mewarnai dunia olah raga tersebut, status facebook seseorang dengan akun 'Irwan Pangeranorenz Cikeaz' mengaku telah melakukan pemukulan terhadap suporter lawannya. Belum diketahui kebenaran perihal status tersebut, namun yang jelas status itu segera memancing hujatan di dunia maya.
Polisi pun berjanji akan mendalami pengakuan dalam status facebook tersebut.
"Akan kita telusuri soal Facebook itu," ujar Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang Kompol Widarto, Selasa (29/5), seperti yang dilansir oleh merdeka.com
Mampukah polisi mengungkap kasus pengeroyokan yang berujung tiga suporter tewas dari pengakuan yang dibuat 'Irwan Pangeranorenz Cikeaz' yang kini telah berganti menjadi 'Ojong Ajah Dah'.
Sebelumnya, sekelompok orang berbaju oranye diduga melakukan sweeping saat pertandingan Persija Jakarta vs Persib Bandung digelar di GBK. Rangga diduga menjadi salah satu korban pengeroyokan tersebut.
Namun Sekjen The Jakmania Richard Ahmad membantah ada sweeping yang dilakukan oleh anggota Jakmania saat berlangsungnya pertandingan Persija lawan Persib. Dia berharap, opini tentang adanya sweeping tidak dibesar-besarkan.
"Tidak ada tindakan melakukan itu (sweeping). Semua jangan berasumsi. Mari sama-sama menjernihkan masalah ini," ujar Richard.
Richard menegaskan, pengurus Jakmania sekarang sedang berkabung atas meninggalnya Lazuardi, simpatisan Persija. Lazuardi sebelumnya tewas dikeroyok usai menyaksikan laga Persija lawan Persib di sekitar Stadion Gelora Bung Karno Jakarta.
"Kami sedang berkabung. Kalau ada opini seperti itu, kesannya kami yang bersalah. Saya mohon opini itu jangan dikembangkan karena akan memperkeruh suasana. Kami semua berharap bisa mengontrol semua," harap Richard.
Sebelumnya, tiga orang menjadi korban pengeroyokan usai laga lanjutan Indonesia Super League (ISL) antara Persija menghadapi Persib. Tiga orang itu bernama Lazuardi, Rangga Cipta Nugraha dan Dani Maulana.
REVIEW :
Tanggung jawab ini ditujukan kepada para suporter itu sendiri, yang namanya suporter itu mendukung tim kebanggaannya bukan memusuhi lawannya. Bagaimana sepak bola di indonesia ingin maju? sesama suporter di indonesia saja bermusuhan, tidak ada gunanya justru berdampak buruk.